KENDARI, ANOAAGENCY.COM – Dinas Pertanian (Distan) Kota Kendari meningkatkan pengawasan terhadap distribusi hewan ternak kurban jenis sapi dan kambing dari ancaman penyakit mulut dan kuku (PMK).
Pengawasan ini bersifat urgen ditengah mewabahnya PMK di sejumlah daerah, sehingga dirasa perlu ada pengawasan ketat di Kendari agar wabah PMK dicegah lebih dini.
Sejauh ini, Distan Kendari mengintensifkan pemeriksaan hewan kurban langsung ke peternak untuk mengidentifikasi dan mengantisipasi potensi wabah.
Distan dipastikan bakal mengambil tindakan vaksinasi bila ada tanda sakit pada hewan.
Namun dari pendataan dan pengawasan Distan Kendari sejauh ini, belum ditemukan adanya kasus PMK pada hewan ternak kurban, meski jumlah hewan yang dibawa melintas masuk di wilayah Kendari dari luar kota, meningkat signifikan.
Kepala Dinas Distan Kendari, Sahuriyanto menyatakan, pihaknya memberikan surat keterangan bebas PMK kepada pengusaha hewan ternak, khususnya yang berjualan hewan kurban.
“Masyarakat tetap kami kedepankan demi keselamatan terhadap ancaman PMK, agar saat dikonsumsi daging aman berkualitas,” katamya.
Distan Kendari juga memberi tips aman dan sehat mengolah daging kurban. Diantaranya memasak daging dengan tingkat didih derajat Celcius.
Tim Redaksi
